Selain Keindahan Geopark, Ternyata Merangin juga Punya 13 Geosite

oleh

BAHTIAR

JURNALJAMBI.CO – Sudah sejak lama, keindahan kawasan Geopark di Kabupaten Merangin menjadi salah satu magnet kunjungan wisatawan. Pasalnya, situs warisan peninggalan zaman purba yang ada tersebut memiliki koleksi fosil-fosil dari daun, kayu, akar, hewan, dan juga kerang-kerangan. Fosil tersebut diperkirakan berumur lebih dari 300 juta tahun dan tersebar di sepanjang aliran Sungai Batang Merangin.

Selain indahnya kawasan Geopark, Kabupaten Merangin ternyata juga memiliki 13 lokasi Geosite yang hingga kini belum tergarap secara maksimal. Hal itu diutarakan oleh Kepala Bidang Geopark Dinas Pariwisata dan Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Merangin, Muriyadi.

“Ke-13 Geosite itu berada di Kecamatan Jangkat, Pangkalan Jambu, Sungai Manau, Bangko dan Tabir Ulu,” ujar Muriyadi kepada Jurnaljambi.co.

Seperti Geopark lanjutnya, kawasan Geosite juga memiliki keindahan alam yang benar-benar asri.

“Berwisata dikawasan Geopark maupun Geosite itu tidak sekedar menikmati keindahan alamnya saja. Wisatawan juga bisa menikmatinya dari sisi ilmu pengetahuan, kelangkaan, dan pendidikan. Kegiatan di dalam Geopark tidak terbatas pada aspek geologi saja, tetapi juga aspek lain seperti arkeologi, ekologi, sejarah dan budaya,” terangnya.

“Sejauh ini, kawasan Geosite baru masuk dalam pendataan sebagai potensi objek wisata alam. Untuk saat ini, Merangin masih fokus pada pengembangan kawasan Geopark,” tambah Muriyadi.

Lalu, seperti apa pengelolaan kondisi Geopark saat ini?

“Untuk infrastruktur alhamdulillah sudah cukup memadai. Wisatawan sudah bisa berkunjung dan menikmati keindahan Geopark seperti di Mengkaring dan Teluk Wang,” pungkasnya. (*)