JURNALJAMBI.CO, JAMBI – Dinas Kesehatan Provinsi Jambi mengadakan acara Implementasi Kebijakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Bersama Lintas Sektor di Hotel Ratu, 14-16 Desember 2022. Acara dibuka oleh Kepala Dinkes Provinsi Jambi dr Mhd Fery Kusnadi SpOG.
Dalam sambutannya, Fery Kursnadi menyatakan bahwa latar belakang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat adalah perubahan pola penyakit dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular.
“Perubahan penyakit ini disebabkan oleh berubahnya perilaku manusia,” ungkapnya.
Menurut Fery, penyebab terbesar kesakitan dan kematian adalah Penyakit Tidak Menular (PTM), seperti stroke, jantung, dan kencing manis. PTM tidak hanya menyerang usia tua tetapi bergeser ke usia muda.
Diperlukan upaya promotif dan preventif untuk mencegah meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular maupun menular. Germas merupakan salah satu upaya promotif-preventif melalui pendekatan multi sektor.
Payung hukum Germas di tingkat nasional dan daerah adalah Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Germas. Di Provinsi Jambi ada Pergub Nomor I Tahun 2018 tentang Germas dan SE Nomor 1196/SE/Setda/Kesramas-3.2/V/2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
“Perlu kita ketahui bahwa Gerakan Masyarakat Hidup Sehat diwujudkan melalui enam kegiatan,” kata Fery.
Enam kegiatan tersebut adalah peningkatan aktivitas fisik;peningkatan perilaku hidup sehat; penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi; peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit; peningkatan kualitas lingkungan; dan peningkatan edukasi hidup sehat.
Sebagai wadah koordinasi pelaksanaan Germas di Provinsi Jambi sudah terbentuk Forum Germas Provinsi Jambi berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jambi Nomor 697/KEPGUB/BAPPEDA.3.3/2018 dengan anggota beberapa OPD.
Berdasarkan Pergub dan SK Gubernur tersebut, Dinkes melaksanakan berbagai kegiatan untuk mendukung pelaksanaan Germas di Provinsi Jambi. Salah satunya adalah Pertemuan Implementasi Kebijakan Germas dengan Lintas Sektor di Provinsi.
Melalui Dinas Kesehatan, kata Fery, program promosi kesehatan adalah salah satu bentuk upaya pelayanan publik di bidang kesehatan yang fokus pada mutu pemberdayaan masyarakat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatannya.
Program tersebut diarahkan pada peningkatan dukungan OPD dan masyarakat dalam pelaksanaan Germas, yang dilandasi kesadaran berperilaku hidup bersih dan sehat serta kepedulian mengembangkan peran aktif dalam upaya kesehatan di masyarakat.
Program Promosi Kesehatan sebagai program yang diharapkan dapat melaksanakan pemberdayaan masyarakat perlu dikoordinasikan secara lintas sektor.
“Untuk itu diharapkan kepada LS/LP dan OPD terkait Germas tahun 2022 ini kiranya dapat mendorong mengembangakan kebijakan Germas dan membudayakan Germas,” ujar Fery.
Dia berharap kegiatan tersebut dapat menghasilkan rekomendasi untuk pengembangan implementasi kebijakan Germas dari masing-masing OPD dan membudayakan Germas.
Narasumber dalam kegiatan ini adalah para pejabat dari Bappeda Provinsi Jambi, Biro Kesramas Setda Provinsi Jambi, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi, dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jambi.(red)
