JURNALJAMBI.CO – Harga emas perhiasan pada Selasa, 22 Juli 2025, mengalami pergerakan bervariasi di sejumlah platform dan toko perhiasan terkemuka, termasuk Raja Emas Indonesia dan Laku Emas. Perbedaan harga jual beli berdasarkan kadar karat membuat penting bagi konsumen untuk memahami rincian dan faktor yang memengaruhinya sebelum berinvestasi dalam logam mulia ini.
Secara umum, harga emas perhiasan dipengaruhi oleh kemurnian karat, berat gram, biaya pembuatan (ongkos), serta dinamika pasar global, seperti harga emas spot internasional, kekuatan dolar AS, dan sentimen terhadap suku bunga Federal Reserve (The Fed).
Berdasarkan pantauan harga terbaru, Raja Emas Indonesia mencatatkan harga tertinggi untuk perhiasan emas 24 karat (K24)* di angka Rp 1.705.000 per gram, sedangkan emas K24 biasa dijual di harga Rp 1.590.000. Harga emas perhiasan kemudian berjenjang turun sesuai kadar karat sebagai berikut:
- K23: Rp 1.400.000
- K22: Rp 1.338.000
- K21: Rp 1.279.000
- K20: Rp 1.217.000
- K19: Rp 1.155.000
- K18: Rp 1.096.000
- K17: Rp 1.035.000
- K16: Rp 974.000
- K15: Rp 914.000
- K14: Rp 853.000
- K13: Rp 791.000
- K12: Rp 732.000
- K11: Rp 671.000
- K10: Rp 609.000
- K9: Rp 550.000
- K8: Rp 488.000
- K7: Rp 427.000
- K6: Rp 367.000
- K5: Rp 306.000
Harga-harga tersebut mencerminkan nilai beli emas perhiasan, yang biasanya menjadi referensi bagi masyarakat yang ingin menjual kembali perhiasannya.
Sementara itu, platform Laku Emas juga merilis daftar harga jual beli emas fisik berdasarkan kadar karat. Emas 24 karat (99%) dijual di angka Rp 1.575.000 per gram, disusul oleh:
- 23K: Rp 1.398.000
- 22K: Rp 1.341.000
- 21K: Rp 1.283.000
- 20K: Rp 1.221.000
- 19K: Rp 1.158.000
- 18K: Rp 1.096.000
- 17K: Rp 1.033.000
- 16K: Rp 970.000
- 15K: Rp 908.000
- 14K: Rp 847.000
- 13K: Rp 788.000
- 12K: Rp 725.000
- 11K: Rp 663.000
- 10K: Rp 602.000
- 9K: Rp 540.000
Perbedaan antara harga emas perhiasan di Raja Emas dan Laku Emas bisa disebabkan oleh ongkos produksi, kualitas finishing, hingga margin keuntungan masing-masing toko.
Kenaikan harga emas ini juga tidak bisa dilepaskan dari pengaruh pasar global. Pada hari yang sama, harga emas spot internasional tercatat naik 1,3% menjadi USD 3.394,23 per ons, sementara emas berjangka AS menguat 1,4% ke posisi USD 3.406,40 per ons.
Kuatnya permintaan emas global dipicu oleh pelemahan dolar AS dan penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS, di tengah ketidakpastian ekonomi akibat negosiasi dagang Amerika Serikat yang akan berakhir pada 1 Agustus 2025. Jika negosiasi gagal, tarif impor baru akan diberlakukan, dan pasar global berpotensi terguncang.