JURNALJAMBI.CO – Dalam upaya mencetak SDM unggul di sektor perkebunan kelapa sawit, PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) Regional 4 Jambi menyalurkan bantuan sebanyak 1.000 bibit kelapa sawit kepada SMK Negeri Pembangunan Pertanian (SMK PP) yang berlokasi di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.
Bantuan bibit sawit ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PTPN IV yang secara aktif mendukung dunia pendidikan, terutama pendidikan vokasi pertanian.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Kasubag TJSL Regional 4 Jambi, Sumarfin Purba, dan diterima langsung oleh Kepala Sekolah SMK PP Batanghari, Khairul Azmi, SP, MM, pada Selasa (9/9/2025).
“Terima kasih kepada manajemen PTPN IV Regional 4 atas dukungannya kepada dunia pendidikan, khususnya di bidang pertanian. Bantuan 1.000 bibit kelapa sawit ini akan sangat menunjang proses belajar siswa kami melalui praktik langsung di lapangan,” ujar Khairul Azmi.
Ia menambahkan bahwa bibit sawit ini akan digunakan untuk praktik pembibitan, penanaman, hingga pemeliharaan tanaman sawit, selaras dengan kurikulum vokasi yang diterapkan di sekolah.
Tak hanya sekadar penyaluran bantuan, inisiatif ini juga dimaksudkan untuk membangun koneksi antara dunia usaha dan dunia pendidikan, sehingga para siswa mendapatkan pengalaman yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini, khususnya sektor perkebunan kelapa sawit.
Hariman Siregar, Sekretaris PTPN IV Regional 4, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari komitmen perusahaan untuk memberdayakan masyarakat melalui peningkatan kualitas pendidikan.
“Kami ingin siswa SMK benar-benar memahami proses budidaya sawit sejak dini, dari tahap pembibitan hingga pengelolaan tanaman. Ini akan memperkuat kompetensi mereka saat masuk ke dunia kerja nanti,” ungkap Hariman.
Ia menambahkan bahwa program TJSL PTPN IV Regional 4 setiap tahun diarahkan untuk memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat sekitar, mencakup sektor pendidikan, lingkungan, ekonomi, dan infrastruktur sosial.
Bibit sawit yang disalurkan merupakan kecambah berkualitas unggul, yang nantinya akan digunakan siswa sebagai bahan penelitian dan praktik. Harapannya, lulusan SMK PP Batanghari dapat menjadi tenaga kerja terampil di sektor perkebunan, yang menjadi tulang punggung ekonomi di wilayah Jambi dan sekitarnya.
Kegiatan ini juga menjadi contoh sinergi positif antara BUMN dan lembaga pendidikan, yang diharapkan dapat ditiru oleh perusahaan-perusahaan lain di sektor strategis nasional.