JURNALJAMBI.CO – PT.Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional 4 Jambi bersama Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi melakukan pertemuan untuk menyamakan persepsi dalam penyaluran dana Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dan pembinaan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Jambi. Pertemuan yang diadakan di Head Office Regional 4 di Jambi ini dipimpin oleh Ketua Komisi 2 DPRD Kota Jambi, Djokas Siburian, dan dihadiri oleh seluruh anggota komisi.
Achmedi Akbar, Senior Executive Vice President (SEVP) Operation PTPN IV, menjelaskan bahwa PTPN IV setiap tahunnya menyalurkan bantuan dana TJSL yang terbagi dalam empat pilar: Sosial, Ekonomi, Lingkungan, dan Hukum serta Tata Kelola. Khusus untuk UMKM, PTPN IV telah menyalurkan dana sebesar Rp 6,1 miliar pada tahun 2023 dan Rp 1,6 miliar pada 2024. Program bantuan ini bertujuan untuk mendukung perkembangan ekonomi lokal dan membuka lapangan kerja, seperti yang terlihat dari UMKM binaan seperti toko kue Linda, Roti Ivan, dan Pempek Masayu 88.
Selain UMKM, PTPN IV Regional 4 juga fokus pada pelestarian lingkungan dengan bantuan berupa tempat sampah, pembuatan lubang biopori, serta pemberian bibit ikan untuk kolam milik warga di Kota Jambi. Sebagai upaya meningkatkan hasil, Ketua Komisi 2 DPRD Kota Jambi, Djokas Siburian, mendorong agar PTPN IV menjadi fasilitator untuk UMKM yang mengajukan dana CSR ke BRI, memastikan proses pengajuan hingga pencairan berjalan lancar.
Abdul Taif, anggota Komisi 2, mengusulkan agar pembuatan lubang biopori diperbanyak dengan ukuran yang lebih besar, seperti menggunakan polongan air berdiameter 1 meter, untuk manfaat yang lebih optimal dalam menjaga kelestarian lingkungan di Kota Jambi.
Dengan komitmen terhadap pemberdayaan UMKM dan keberlanjutan lingkungan, PTPN IV Regional 4 terus berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Jambi.(Say)