JURNALJAMBI.CO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi mencatat ribuan rumah dan hampir 100.000 warga terdampak banjir di tujuh kabupaten dan kota di provinsi tersebut. Intensitas hujan yang meningkat beberapa hari terakhir menjadi penyebab utama banjir yang merendam kawasan tersebut.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Jambi, Ismail, menyatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan Sungai Batanghari meluap, sehingga tujuh daerah, termasuk Kota Jambi, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Tebo, Kabupaten Bungo, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Muarojambi, dan Kota Sungai Penuh, terdampak banjir.
Ismail juga menambahkan bahwa dua kabupaten, yaitu Kabupaten Tebo dan Bungo, telah menaikkan status menjadi tanggap darurat. Pemerintah daerah diimbau untuk segera menanggapi situasi ini demi mencegah korban jiwa dan memastikan penanganan yang cepat dan tepat.
Menurut data BMKG, curah hujan ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah di Sumatera, termasuk Jambi, diperkirakan masih berlanjut dalam beberapa hari ke depan. BMKG juga menyarankan agar masyarakat dan pemerintah bersiap menghadapi potensi cuaca buruk yang dapat meningkatkan curah hujan di wilayah tersebut.(*)
