Jokowi Disebut Alami Peradangan Kulit, Dokter Jelaskan Kaitannya dengan Alergi

JURNALJAMBI.CO – Ajudan Joko Widodo (Jokowi) membeberkan kondisi terkini Presiden ke-7 RI itu yang terkena alergi kulit. Saat ini, disebutkan kondisinya sudah membaik.

“Kondisi Bapak membaik, sedang proses pemulihan, kalau memang secara visual kita bisa lihat kulit Bapak memang agak berubah. Secara fisik oke beliau, nggak ada masalah. Beliau sangat-sangat sehat walafiat,” kata ajudan Jokowi, Kompol Syarif Fitriansyah, di kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Minggu (22/6/2025).

Syarif menyebutkan Jokowi sempat mengalami peradangan akibat alergi kulit. Saat ini, Jokowi masih dalam proses pemulihan.

Di luar kasus tersebut, spesialis kulit dr Ruri D Pamela, SpDVE, FINSDV mengatakan alergi kulit adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap zat (alergen) yang sebenarnya tidak berbahaya, seperti sabun, makanan, atau debu. Saat terkena alergen, tubuh akan melepaskan histamin dan zat kimia lain yang menyebabkan radang.

“Kulit menjadi merah, bengkak, gatal, dan terkadang terasa hangat atau perih,” ucapnya, Senin (23/6/2025).

dr Ruri mengatakan alergi dapat menyebabkan peradangan lantaran sistem imun yang bereaksi berlebihan pada alergen, yang akhirnya melepaskan zat peradangan seperti histamin. Reaksi ini, membuat pembuluh darah melebar, menyebabkan kemerahan, membengkak, dan gatal.

“itu semua adalah tanda peradangan,” sambungnya.

  • Pada dasarnya, lanjut dr Ruri, terdapat sejumlah penyebab umum alergi kulit. Antara lain:
  • Kontak langsung: misal logam (nikel), lateks, kosmetik, sabun, parfum.
  • Makanan/obat-obatan: bisa memicu ruam dan biduran.
  • Lingkungan/fisik: debu, serbuk sari, gigitan serangga, cuaca ekstrem (dingin/panas), atau keringat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *