JURNALJAMBI.CO, JAMBI – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Pemerintah Pusat yang diikuti oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi. Bantuan ini merupakan sinergi dari bentuk kepedulian pemerintah Provinsi Jambi Bersama Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK-IJK), Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) dan Bank Jambi dalam membantu masyarakat Kota Jambi menghadapi PPKM Level 4. Bertambahnya Jumlah Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 membuat status Kota Jambi berubah dari penerapan PPKM Level 4 Hingga 08 Agustus 2021. Adanya pembatasan ini berdampak langsung terhadap menurunnya daya jual beli di sektor UMKM dan sejumlah pedagang.
Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos.,M.H mengatakan BI, OJK, FK-IJK, BMPD dan Bank Jambi ikut berkomitmen untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, dengan berinisiatif mengeluarkan dana CSR untuk membantu masyarakat yang kurang mampu berupa pemberian paket sembako. dalam pembagian sembako ini dilakukan ditiga titik yakni Tugu Juang Sipin, Kotabaru dan warga penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Rajawali.
Sementara, Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jambi, Suti Masniari Nasution menyatakan dengan kondisi PPKM dan pandemi Covid-19 yang berdampak langsung disektor UMKM, sehingga menurunnya daya jual beli di sektor UMKM dan sejumlah pedagang.
Ketua FK-IJK Provinsi Jambi dalam hal ini Direktur Utama Bank Jambi, Dr. H. Yunsak El Halcon, S.H.,M.Si dan akrab disapa Bang El mengungkapkan bahwa Adanya Kolaborasi peduli Covid-19 bersama Gubernur Jambi ini merupakan kerjasama yang baik antara Bank Jambi, Pemprov, BI, OJK FK-IJK, dan BMPD.
“Kami berharap kedepan sinergi dan kolaborasi dapat terus dilaksanakan bersama Pemprov, Pemkab/Pemkot, BI, OJK, FK-IJK dan BMPD untuk di wilayah zona orange dan merah dimana suntik vaksin dan pembagian sembako atau uang tunai telah dilakukan, Selain itu dirinya pun berharap semua bersatu dan bergotong royong agar PPKM level 4 di Kota Jambi turun menjadi level 2, termasuk daerah- daerah lain di Provinsi Jambi.” papar Bang El.
“InsyaAllah kita akan melakukan pembagian sembako secara berkala, kita membantu terhadap masyarakat terdampak lockdown lokal dengan memberikan bantuan dan vaksin naik menjadi 50 persen di Provinsi Jambi, sehingga pertumbuhan ekonomi pun bisa naik mencapai 5 persen,” tambahnya.
Kepala OJK Provinsi Jambi, Yudha Nugraha menambahkan, untuk saat ini pihaknya telah menyiapkan 500 paket sembako dan 5 ton beras, ia berharap kedepan kegiatan ini bisa dilakukan secara berkala.
Sementara itu warga yang menerima bantuan mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Gubernur Jambi. Mereka juga menyampaikan doa dan harapan agar wabah ini segera berakhir dan Gubernur Jambi Al Haris sukses dalam memimpin Jambi ke depannya.
Dalam pembagian sembako tersebut turut hadir Wagub Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, Asisten I Ir. Agus Sunaryo, Kepala OPD terkait, Kepala Divisi Umum dan Coorporate Secretaris Bank Jambi, H. Achmad Jais (Red)
