Gunung Anak Krakatau Tiga Kali Meletus, Abu Vulkanik Capai 1.657 Meter

oleh

JURNALJAMBI.CO, JAKARTA – Gunung Anak Krakatau tiga kali meletus pada Sabtu (5/2/2022). Ketinggian kolom abu tercatat 1.000-1.500 meter di atas puncak dan warna kolom kelabu-hitam tebal.

 

Dilansir magma.esdm.go.id, Gunung Anak Krakatau meletus pada pukul 04.54 WIB. Namun, visual letusan pertama itu tak teramati. Erupsi itu terekam dalam seismograf dengan amplitudo maksimal 50 mm dan durasi 52 detik.

 

Kemudian erupsi kedua pada pukul 05:32 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 1.500 meter di atas puncak dari atas permukaan laut 1.657 meter.

 

Erupsi kedua itu teramati kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimal 58 mm dan durasi 282 detik

 

 

Pada pukul 10.41 WIB, tinggi kolom abu teramati lebih kurang 1.000 meter di atas puncak. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimal 58 mm dan durasi 61 detik.

 

Meningkatnya aktivitas Gunung Anak Krakatau, Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengimbau masyarakat untuk tidak berada dalam radius dua kilometer dari kawah aktif gunung tersebut.

 

“Sehubungan dengan tingkat aktivitas Gunung Anak Krakatau berada pada Level II (Waspada), kami merekomendasikan agar masyarakat tidak diperbolehkan mendekati Gunung Krakatau dalam radius 2 km dari kawah aktif,” kata Kepala Badan Geologi Eko Budi Lelono berdasarkan rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (5/2/2022).

 

Eko menjelaskan, secara visual, erupsi yang terjadi merupakan tipe magmatik, sejalan dengan kegempaan vulkanik yang terekam.  (red)

Sumber: kompas.com

No More Posts Available.

No more pages to load.