Masih Pandemi Covid-19, Warda Tionghoa Jambi Imlek di Kelenteng, Ini yang Mereka Harapkan

oleh

JURNALJAMBI.CO, JAMBI – Perayaan Imlek 1 Febuari 2022 warga Tionghoa atau Konghucu Kota Jambi melaksanakan ibadah di kelenteng. Madya Miffta salah satu pengurusan Vihara Sakyakirti, Jalan Diponegoro, Kelurahan sulanjana kecamatan Jambi Timur Kota Jambi, mengatakan bersyukur bisa merayakan ibadah perayaan Imlek di kelenteng pada tahun ini.

 

Pada tahun sebelumnya tidak dibolehkan dikarena pada waktu itu banyak terpapar covid 19 cukup tinggi. kelenteng dihumbau ditutup dan kami tidak bisa beribadah di kelenteng, tetapi hanya di rumah.

 

“Mudah-mudahan pandemi Covid-19 ini cepat berlalu agar berbagai kegiatan sosial, ekonomi dan kemasyarakatan di kota ini bisa normal kembali,” katanya.

 

Perayaan Imlek tahun ini tetap melaksanakan prokes memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air bersih dan berupaya menjaga jarak.

 

Diharapkan adanya percepatan pemulihan ekonomi melalui penuntasan permasalahn pandemi Covid-19. Kami juga berharap seluruh elemen masyarakat di Jambi tetap mematuhu prokes dan mengikuti vaksinasi agar Covid-19 bisa segera teratasi dan usaha lancar kembali.

 

“Ibadah perayaan Imlek di vihara ini sudah dilaksanakan selama dua hari. Dari hari kemaren umat melaksanakan ibadah Imlek, untuk Pembagian jadwal ibadah perayaan Imlek tersebut dilakukan mengurangi kerumuman umat yang melaksanakan ibadah di vihara ini,” pungkas Madya Miffta

 

 

Ditempat yang lain Kapolda Jambi Melaluin Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto diruang kerjanya, Senin (31/1/22) mengatakan, Polda Jambi telah menyiagakan sebanyak 105 personel untuk membackup Polresta Jambi di wilayah Kota Jambi saat perayaan Imlek tahun ini.

 

Personel tersebut terdiri dari Tim Jibom, Tim Samapta dan Patroli Mobile yang akan memback up Polresta Jambi. Ratusan personel tersebut mengamankan berlangsungnya perayaan Tahun Baru Imlek 2573 di Kota Jambi.

Baca Juga:  Ngeri!! Arkeolog Temukan Liontin Korban Kekejaman Nazi di Dekat Kamar Gas

 

” Untuk pola pengamanan bersifat terbuka dan tertutup serta juga melibatkan anggota TNI dan unsur Pemerintah Daerah dalam mengamankan agar perayaan Imlek berjalan aman dan lancar,” ungkapnya

 

Sumber: Lensaone.id