Ugal-ugalan Ditengah Dusun, 2 Motor Dibakar, 5 Pemuda Sempat Diamankan Warga

oleh

JURNALJAMBI.CO, Tebo – Sejumlah pemuda Desa Tanah Garo Kecamatan Muaro Tabir dibuat resah oleh sekelompok pemuda Desa Tambun Arang Kecamatan Muaro Tabir Kabupaten Tebo, Jambi.

Pasalnya, sekelompok pemuda Tambun Arang tersebut melakukan aksi ugal-ugalan saat mengendarai sepeda motor berknalpot racing ditengah dusun. Hal itu memicu amarah pemuda Tanah Garo yang kemudian menghentikan sekelompok pemuda Desa Tambun Arang.

Sempat terjadi bentrokan yang diakhiri dua unit sepeda motor dibakar dan lima pemuda Desa Tambun Arang sempat disandera oleh warga Desa Tanah Garo. Sementara itu, dua sepeda motor yang dibakar juga sempat dibuang kedalam sungai oleh pemuda Desa Tanah Garo yang terbakar emosi.

Menanggapi hal tersebut, Jajaran Polres Tebo dibantu TNI menurunkan sejumlah person untuk mengamankan situasi. Kapolres Tebo, AKBP Abdul Hafidz juga turun langsung melakukan mediasi perdamaian terhadap dua desa di Kantor Camat Muaro Tabir.

“Alhamdulillah, proses mediasi berjalan kondusif. Sekarang keadaan sudah aman. Proses evakuasi 5 pemuda yang sempat diamankan warga juga berjalan dengan lancar. Cuma ibu-ibu saja yang meneriaki ke-5 pemuda Desa Tambun Arang saat dilakukan evakuasi dari rumah ninik mamak setempat,” ujarnya.

Kabar beredar, selain aksi kebut-kebutan, bentrokan juga dipicu oleh permasalahan asmara. Kapolres Tebo membenarkan. Namun, penyebab utamanya adalah aksi ugal-ugalan.

“Infonya memang begitu. Penyebab utama bentrokan itu karena pelaku ugal-ugalan saat berkendara ditengah dusun sambil ngegas motor yang knalpotnya bersuara besar,” terangnya.

“Ada 2 unit sepeda motor yang dibakar warga sebelum kita datang. Tapi sekarang kondisinya sudah kondusif dan sedang dalam proses mediasi antar kedua desa yang bertikai. Saya menghimbau, disuasana Idul Fitri seharusnya menjaga silaturahmi. Jangan mudah terprovokasi untuk melakukan perbuatan yang merugikan dan melanggar hukum,”pungkasnya. (*)