JURNALJAMBI.CO, Merangin - Sesibuk apapun kita, sebaiknya jangan mengendurkan perhatian kepada anak. Terlebih bagi anak dibawah lima tahun (balita).



Seperti yang terjadi pada Slamet (35) dan Novi (31) warga Desa Sinar Gading Kecamatan Tabir Selatan Kabupaten Merangin, Jambi pada Senin (18/5/2020), sekitar pukul 16.30 WIB.

Pasangan muda ini harus merelakan kepergian anak laki-lakinya yang masih berusia 2,5 tahin. Kala itu, Novi sedang memasak kue untuk persiapan hari raya Idul Fitri. Korban yang tanpa pengawasan pun bermain ke luar rumah.

Tak beberapa lama, ayah korban pulang dan menanyakan keberadaan korban. Sang Ibu pun menjawab tidak tahu dimana keberadaan korban, sehingga ayah korban mencari korban di sekeliling rumah.

Saat melakukan pencarian, ayah korban menemukan sandal korban di pinggir lobang galian septic tank, dan yang lebih membuat terkejut lagi, korban ditemukan di dalam lobang tersebut. Kejadian ini pun membuat panik ayah korban dan langsung pergi ke Puskesmas untuk menyelamatkan anaknya.

Namun, saat berada di Puskesmas, nyawa korban sudah tak tertolong sehingga membuat seluruh keluarga menangis histeris.

Kapolsek Tabir Selatan, Iptu Sejati, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dan mengatakan kalau kejadian ini tidak ada unsur kesengajaan, melainkan unsur kelalaian dari pihak keluarga.

"Iya kemarin kejadiannya, dan semalam korban sudah dikuburkan di dekat pemakaman setempat," ungkap Kapolsek.

"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua, agar selalu mengawasi anak kita ketika bermain," tambahnya. (*)