Ngeri... Kapolsek Pelepat Ditikam Usai Tertibkan PETI, 7 Personil Sempat Disandera

Reporter: Super Admin - Editor: No Editor
- Selasa, 12 Mei 2020, 04:12 AM

Foto: vivanews.id


JURNALJAMBI.CO, Muara Bungo – Kapolsek Pelapat Kabupaten Muara Bungo, Jambi, AKP. Suhendry,SH, mengalami luka tusuk usai melakukan penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI), Minggu (10/05) malam.



Dikutip dari lampukuning.id, kejadian berawal dari postingan dalam akun tentang adanya aktivitas PETI di Desa Batu Kerbau, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Jambi.

Berbekal informasi tersebut, Jum’at (08/05) Tim dari Unit Tipidter Polres Bungo lantas melakukan penyelidikan bersama dengan personil Polsek Pelepat dengan jumlah personil sebanyak 13 orang ke lokasi Peti di Desa Batu Kerbau.

Kemudian pada hari Minggu (10/05) sekitar pukul 09.00 WIB, tim Tipidter Polres dan Polsek Pelepat memasuki area Pertambangan dan menemukan adanya alat berat yg digunakan untuk melakukan kegiatan Peti namun sudah ditinggalkan oleh pekerjanya. Tim hanya berhasil melepaskan Part Komputer dari alat berat tersebut.

Tim lantas berangsur meninggalkan lokasi tempat ditemukannya alat berat untuk keluar menuju arah Polsek Pelepat. Jarak dari lokasi ditemukannya alat berat menuju Polsek Pelepat berkisar 2 jam perjalanan dengan kondisi jalan berlumpur akibat hujan yang mengguyur.

Pada saat melewati Desa Belukar Panjang, tim dihadang oleh masyarakat yang jumlahnya sekitar 600 orang yang terdiri dari laki – laki dan perempuan. Terjadi keributan antara petugas dan masyarakat desa dan kendaraan tim dari Polres dirusak oleh masyarakat.

Pada saat yang bersamaan Kapolsek Pelepat AKP. Suhendry,SH, mengalami luka tusuk dibagian bokong dan berhasil dievakuasi oleh 8 personil ke Camp PT. Prima Mas Lestari (PML). Sementara, 7 orang dari personil gabungan Polsek dan Polres masih dalam penguasaan masyarakat Desa Belukar Panjang.

Kapolres Bungo AKBP Trisaksono Puspo Aji,S.IK,M.Si, ketika dikonfirmasi, Minggu (10/05) malam mengatakan 7 personil yang disandera masa sudah dilepaskan.

“Alhamdulillah semuanya selamat tidak kurang satu apapun,” kata Kapolres.

Saat ini, pihaknya telah melakukan pemeriksaan beberapa orang untuk mengetahui siapa pelaku penusukan Kaposek Pelepat dan orang-orang yang melakukan provokasi.

“Harapannya oknum yang melakukan tindakan-tindakan bisa menyerahkan diri ke Polisi kalau tidak, ya kita lakukan penangkapan,” tegas Kapolres Trisaksono Puspo Aji.(*)

Tags

Berita Terkait

X