JURNALJAMBI.CO - Masa pensiun para Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemkab Merangin harus jaya dan bisa memenuhi semua kebutuhannya. Lebih dari itu bisa memberi jajan kepada sang cucu tercinta, sehingga ibadahnya juga bisa tenang.



Hal tersebut ditegaskan Bupati Merangin H Al Haris kemarin (18/1) pada acara Sosialisasi Ketaspenan, yang diikuti para penyuluh pertanian dan bidan desa di Aula Utama Kantor Bupati Merangin.

Untuk mewujudkan semua itu lanjut bupati, semua ASN di jajaran Pemkab Merangin harus mengikuti program Taspen Save. Program inilah yang akan mengantarkan para pensiunan ASN tetap jaya di hari tua.

Masa pensiun lanjut bupati, adalah masa yang paling dikhawatirkan oleh sebagian besar ASN. Sebab setelah memasuki masa pensiun penghasilan yang bisa diterima akan berkurang secara signifikan.

Gaji pokok tentu berkurang maksimal tinggal 75 persen, tunjangan penghasilan pegawai tidak ada lagi, tunjangan jabatan dan tunjangan lainnya juga tidak ada lagi. Sementara kebutuhan akan semakin meningkat.

Kekhawatiran itu akan bisa hilang, manakala para ASN mengikuti program Taspen Save. Program ini bertujuan sebagai TOP UP dari tabungan hari tua yang selama ini telah diikuti para ASN.

‘’Dengan potongan gaji minimal Rp 100 ribu perbulan, akan memberikan manfaat besar di hari tua. Program ini juga ada proteksi asuransi kematiannya. Nantinya Taspen akan membayar sekaligus Taspen Save, sehingga dana yang diterima lebih besar,’’jelas Bupati. (*)

Penulis : Teguh/humas
Editor : Ivan Ginanjar