Merangin Defisit Anggaran Lagi, Fajarman: Isu APBD untuk Pilkada Itu Hoax… !!!

oleh

JURNALJAMBI.CO – Untuk kesekian kalinya, Kabupaten Merangin kembali terkena imbas defisit anggaran. Dampaknya, di sisa tahun anggaran 2018, seluruh biaya operasional Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) terpaksa disunat.

Kepala Dinas DPKAD, Fajarman menuturkan, pemotongan anggaran sudah di kaji oleh tim. Hasil dari pengkajian itu sudah sesuai dan masih dalam batas kewajaran.

“Tim mengkaji secara mendalam. Anggaran yang dirasakan tidak begitu efesien akan dipotong. Jadi, pemotongan anggaran sebisa mungkin masih dalam batas kewajaran,” sebutnya.

Kata Fajarman, penyebab devisit anggaran karena penghasilan daerah yang tidak sesuai dengan target.

“Seperti PAD tidak capai target, DBH yang disalurkan juga tidak sesuai target. Itu kan target Kabupaten,” jelasnya.

Penyebab lainnya lanjut Fajarman, juga terjadi karena imbas pembayaran THR dan gaji-13 PNS.

“Itu sohehnya ya, jadi kalau ada isu-isu APBD digunakan untuk dana Pilkada itu Hoax,” ungkap Fajarman. (*)

Penulis/Editor   : Ivan Ginanjar