JURNALJAMBI.CO – Wakil Ketua II DPRD Merangin, Fauzi Yusuf mencoba berkelit dari pencalonannya di Demokrat. Ia yang dihubungi jurnaljambi.co via seluler menjawab seadanya. Nada bicaranya terbata-bata dan jawabannya tidak logis.
Diujung telpon, Fauzi menuturkan bahwa hal biasa seorang bacaleg mendaftar di dua partai.
“Kalau situasinyo kek gini biaso bae ndo. Ado disano, ado disini, itu biaso bae, yang penting daftar dulu,” sebutnya dengan logat daerah.
Fauzi juga mengaku baru saja ditelpon oleh DPP Partai Nasdem.
“Sayo baru ditelpon samo DPP Nasdem dan diminta untuk maju kembali lewat partai Nasdem,” tuturnya. Lagi-lagi tidak masuk akal. Sebab, pendaftaran di KPU telah ditutup.
Disinggung kembali soal pencalonannya di Demokrat, Fauzi malah membantah. Ia berdalih bahwa sampai saat ini belum menyerahkan berkas ke Demokrat.
“Belum ado, belum ado ngasih berkas, belumlah… Sayo nak ke DPP (Nasdem) jugo nih, kagek kalau ado perkembangan sayo kasih kabar,” jawabnya lirih mengakhiri pembicaraan.
Plt Sekjen DPC Demokrat Merangin, Muhlisin membantah pernyataan Fauzi.
“Berkasnya ada kok. Surat pernyataan pengunduran dirinya dari Nasdem juga ada. Kan aturannya begitu. Kalau ada anggota legislatif yang maju lewat partai lain harus melampirkan surat pernyataan pengunduran diri. Tidak mungkin lah kita menerimanya tanpa ada surat itu,” jelas Muhlisin. (*)
Penulis/Editor : Ivan Ginanjar
