JURNALJAMBI.CO – Tak ingin tertinggal dari Kabupaten/kota yang ada di Jambi, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Merangin, dibawah kepemimpinan Agus Zainuddin SSos MHum, bergerak cepat.
Selasa (10/07/2018) pihaknya menggelar konsultasi publik, terkait Kajian Lingkugan Hidup Strategis (KLSH), dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Merangin 2019-2023.
Tak tanggung tanggung, agenda penting yang dibuka secara resmi Bupati Merangin Al-Haris di Aula Depati Payung Bappeda itu menghadirkan empat tim ahli penyusunan KLHS sekaligus sebagai nara sumber yang berasal dari Insititut Pertanian Bogor (IPB).
Diantaranya, Dr Ir Omo Rusdiana M S, Ir Siswono M Si, Handiyan Purwawangsa S. Hut M Si, dan Teguh Prawira SE. Kegiatan ini pun diikuti seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Merangin, tokoh masyarakat, pengusaha dan pihak pihak lain-nya.
Lalu apa harapan dari kegiatan ini bagi Bumi Merangin? Disela berlangsungnya kegiatan, Kepala Bappeda Merangin Agus Zainuddin mengatakan, hadirnya giat konsultasi publik KLHS ini, tentu bagaimana nanti pemerintah daerah dapat membuat perencanaan pembangunan Merangin lima tahun kedepan betul-betul lahir dari isu strategis.
Sehingga perencanaan yang akan dituangkan dalam RPJMD Merangin 2019-2023, dapat di-implementasikan dalam bentuk program pembangunan dan kegiatan, yang sesuai dengan visi dan misih Bupati dan wakil bupati terpilih 2018-2023.
Sehingga secara bertahap akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Merangin. Pembangunan Merangin ke-depan berbagai pembangunan berkelanjutan, prioritas dibidang keunggulan Merangin seperti bidang pertanian dan pariwisata,” beber Agus.
Sedangkan urusan pemerintahan yang lain lanjut Agus, tentu tetap wajib di laksanakan, karena merupakan kewajiban Pemerintah Daerah, namun semua program dan kegiatan diarahkan untuk mendukung visi dan misi pemerintah.
Sedangkan untuk dokumen perencanaan ke depan, lanjut Agus Pemerintah Daerah akan terus ber-sinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah Provinsi Jambi serta tak lupa Pemerintah Desa.
Kita juga akan memperkuat pembangunan Desa melalui konsep Desa mandiri. Dan tak lupa merangkul pihak pemilik modal untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Dan terakhir dukungan semua elemen masyarakat Merangin, tentu kita sangat harapkan agar berbagai program yang ditelurkan Pemerintah, bisa berjalan sesuai harapan,” tukasnya. (*)
Penulis : Busri
Editor : Ivan Ginanjar
