Kasihan…Fitrianti Terpaksa Harus Tunda Ujian Nasional

oleh

ARRI KURNIAWAN

JURNALJAMBI. CO- Ujian Nasional untuk Sekolah Menengah Umum (SMU) tahun ajaran 2018/2019 sudah selesai digelar hari ini, Kamis (12/4) siang. Sanyangnya, tidak begitu bagi Firtianti Ardila, dia terpaksa menunda mengikuti ujian nasional karena sakit yang menderanya.

Ya, Fitrianti memang tercatat sebagai satu diantara 261 peserta ujian nasional di SMA 1 Merangin. Di SMA ini, Ujian digelar Berbasis Kompetensi atau Ujian Nasional Berbasis Kompetensi (UNBK). Fitrianti diketahui tidak bisa mengikuti ujian pada hari kedua, karena mengalami sakit usus buntu dan harus dirawat paramedis di RSUD Bangko.

Waka kurikulum SMA1 Merangin, Bambang mengatakan, Fitrianti masih bisa menyusul melakukan ujian beberapa hari mendatang. Dia menjelaskan, sesuai ketetapan peraturan pusat, ujian susulan akan digelar pada 17 sampai 19 April 2018.

“Siswa ini mengalami sakit pada saat UNBK pada hari kedua, dia harus dirawat,”tutur Bambang waka kurikulum SMA I Merangin, Kamis (12/04/2018).

Secara umum, Bambang juga memaparkan kondisi UNBK di SMA 1 Merangin. Dia menjelaskan, 261 peserta dibagi dalam tiga sesi.

“Masing-masing sesi diikuti oleh 29 siswa. Alhamdulillah, ujian berjalan aman dan sudah dilaksanakan,”terusnya.

Bagaimana hasilnya? Bambang berharap, tentu siswanya bisa lulus semua.

“Harapan kami semua siswa bisa lulus. Karena beberapa waktu lalu, kita sudah berupaya keras memberikan try out dan simulasi ujian. Hasilnya, kita tunggu saja,”tuturnya.

Satu lagi yang menjadi catatan sekolah, yakni adanya aksi coret-coret baju yang sudah menjadi tradisi tahunan kelulusan siswa. Bambang menghimbau, agar siswa tidak melaksanakan hal itu.

“Sayang bajunya dirusak, kan bisa dibagi kepada adik kelasnya. Saya juga prihatin nanti saat aksi coret coret terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan, saya tekankan pihak Sekolah tidak bertanggungjawab,”.

“Kalau ditangkap petugas (polisi) saat coret coret baju, pihak sekolah akan memberi saknsi. Kita tahan ijazahnya,”tukasnya.(*)