Pelayanan Dikeluhkan, Sekda Sidak ke RSD Kolonel Abundjani Bangko

oleh

ZAHKROWI

JURNALJAMBI.CO – Pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Kolonel Abundjani Bangko kembali dikeluhkan warga. Kali ini, warga menyampaikan keluhan itu melalui media sosial Facebook.

Mengetahui hal tersebut, Sekda Merangin H Sibawaihi langsung melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit pada Jum’at (16/3).

Sidak yang dilakukan Sekda ini ternyata tidak seorang diri, tetapi bersama Kepala Dinas Kesehatan dr Solahudin, usai melakukan senam bersama di Taman Batu Merangin.

Mengingat laporan yang diterima terkait pelayanan di gedung rawat jalan, Sekda begitu sampai di rumah sakit langsung menuju ke gedung dua lantai tersebut. Dari pantauan Sekda, diakuinya laporan warga itu ada benarnya.

‘’Namun di beberapa sisi pelayanan kesehatan di ruang rawat jalan ini, sudah mulai membaik dan terjadi berbagai perubahan yang bertujuan untuk memuaskan para pasien,’’ujar Sekda.

Begitu juga dengan kamar mandi pasien, Sekda yang melakukan cek langsung ke kamar mandi itu, kondisinya sangat bersih dan airnya lancar. Sekda minta para keluarga pasien dapat menggunakan kamar mandi pasien dengan baik.

‘’Kalau sudah buang air kecil atau air besar, segera siram. Jaga kebersihan kamar mandi ini, karena bila kotor akan menjadi sumber penyakit. Kasihan saudara kita yang dirawat kalau kamar mandinya kotor,’’pinta Sekda.

Selanjutnya Sekda dan Kadis Kesehatan memantau pelayanan di Gedung Penyakit Dalam. Di gedung baru itu, Sekda  diterima dr Dona dan tim medis lainnya yang pagi itu, cukup lengkap.

Dari pantauan Sekda di gedung dua lantai itu, Sekda mendapat informasi dari dr Dona terkait tidak lengkapnya persediaan obat di RSD Kol Abundjani Bangko. Kondisi itu cukup menganggu terhadap pelayanan yang diberikan.

‘’Jadi kalau obatnya kurang, susah bagi kami untuk meresep obat yang akan diminum pasien.  Untuk itu kami minta obat tersebut segera di lengkapi, sehingga proses pengobatan akan semakin lancar,’’pinta dr Dona.

Menanggapi hal itu, Sekda langsung berupaya menghubungi pihak terkait, untuk segera memenihi kekurangan obat tersebut. Selain itu Sekda juga mendapat keluhan, terhadap kurang biasanya keluarga pasien membudayakan jam besuk. (*)