Ribut-ribut Pemekaran Kerinci Hilir, Ini Tanggapan Adi Rozal

oleh

YOSEP

JURNALJAMBI.CO – Bupati Kerinci Adi Rozal mengungkapkan pemekaran Kerinci Hilir menjadi sebuah Kabupaten merupakan wujud dari komitmennya dalam merealisasikan janji politik di Pilkada Kerinci 2013 lalu.

Untuk mempercepat pemekaran Kerinci Hilir, Pemerintah sudah mengalokasikan dana untuk percepatan pemekaran Kerinci Hilir  sejak  awal bergerak, hingga saat ini usulan pemekaran Kerinci Hilir  sudah sampai di Kementrian Dalam Negeri.

“Pemekaran Kerinci Hilir itu adalah komitmen dan janji politik ADZAN (Adirozal-Zainal) di Pilkada Kerinci 2013 lalu. Alhamdulillah usulannya sudah sampai di Kementrian Dalam Negeri,” terang Bupati Kerinci Adi Rozal.

Menurut Ngah Adi begitu sapaan akrabnya, dalam mewujudkan Pemekaran Kerinci Hilir itu, Pemerintah Kabupaten Kerinci selalu menganggarkan anggaran untuk dana pelaksanaan percepatan pemekaran tersebut.

“Kita selalu menggarkan anggaran untuk pemekaran Kerinci Hilir ini. Anggarannya dananya itu ada di Tapem (Tata Pemerintahan) Setda Kerinci. Guna mempercepat dan melancarkan pemekaran Kerinci Hilir, bukan hanya dana dari Pemda saja yang saya anggarkan, dana dari bantuan pribadi (Dana tambahan operasional) saya juga saya berikan supaya Kerinci Hilir ini segera terealisasi,” terangnya

Begitu pula dalam melaksanakan lobi – lobi, mulai dari DPRD Kerinci, DPRD Provinsi Jambi berjalan dengan mulus, sampai di Kementrian Dalam Negeri, sehingga Pemekaran Kerinci Hilir  yang diidam-idamkan Adi Rozal bersama dengan masyarakat Kerinci Hilir ini bisa segera terwujud.

Berkat keseriusan, kerja keras, memiliki jaringan dan hubungan baik dengan semua kalangan, mulai dari DPRD Kerinci, Pemerintah Provinsi Jambi, hingga pemerintah pusat, usulan pemekaran Kabupaten Kerinci Hilir tersebut berjalan mulus sudah berada di Kementian Dalam Negeri.

“Alhamdulillah, sejak dari awal saya memerintah Kabupaten Kerinci (hampir 4 tahun). Usulan pemekaran Kerinci Hilir sudah sampai di Kementrian Dalam Negeri. Dalam melancarkan pemekaran Kerinci Hilir ini, saya terus melakukan lobi – lobi. Apalagi, saya memiliki hubungan baik dengan teman – teman saya alumni Lemhanas yang ada di Depdagri. Alhamdulillah beliau – beliau itu juga mengungkapkan kepada saya, akan membantu supaya perjuangan kita bersama mewujudkan Kerinci Hilir menjadi sebuah Kabupaten,” terangnya

Terkait dengan adanya pihak lain yang klaim mengklaim untuk kepentingan politik Pilkada Kerinci, Adi Rozal enggan untuk mengungkapkannya. “Perjuangan saya, dalam memekarkan Kerinci Hilir guna merealisasikan janji politik saya, mewudkan harapan masyarakat Kerinci Hilir  biar Allahlah yang tahu. Terpenting, kita terus bekerja keras supaya Kerinci Hilir ini bisa terwujud menjadi sebuah Kabupaten baru,” terang Adi Rozal. (*)