Raja Jambi Penakluk Hantu Pirau

oleh

Hei, sepertinya aku sering mendengar suara itu. Bukankah  itu suara Hantu Pirau yang sering mengganggu anak-anak kecil? Tanya Dubalang  Duo Belas dalam hati. Setelah memastikan bahwa suara itu benar-benar Hantu  Pirau, maka yakinlah ia bahwa makhluk yang terperangkap dalam lukah itu pastilah  Hantu Pirau. Ia pun segera melaporkan hal itu kepada Raja Negeri Jambi.

Ampun, Baginda! Hamba baru saja dari bukit itu.  Hamba menemukan seekor makhluk yang terperangkap ke dalam lukah. Apakah  dia itu Hantu Pirau? Tanya Dubalang Duo Belas. Benar, dubalang! Bawalah Hantu Pirau itu kemari! Titah sang Raja. Baik, Baginda! Hamba laksanakan! Ucap Dubalang Duo  Belas seraya berpamitan.

Sebelum menuju ke atas bukit, ia mengajak Dubalang  Sembilan dan Dubalang Tujuh untuk bersama-sama mengambil lukah tersebut.  Setelah membuka tali pengikat lukah dari tonggak, ketiga dubalang  tersebut membawa lukah yang berisi Hantu Pirau itu ke hadapan sang Raja.

Sudah tahukah kalian, wahai dubalang! Makhluk inilah  yang bernama Hantu Pirau yang sering menganggu anak-anak kecil, ungkap sang  Raja. Mengerti Baginda! jawab ketiga dubalang itu serentak.

Pengawal! Siapkan pedang yang tajam! Aku akan  memotong-motong tubuh hantu ini, perintah sang Raja kepada seorang pengawal.Mendengar ancaman tersebut, Hantu Pirau itu pun langsung memohon  ampun kepada Raja Negeri Jambi.