Bocah Ini Mendapatkan Pelajaran Berharga Setelah Makan di Kamar Mandi Konglomerat

oleh

Sang taipan mengerti dan dia pergi mencari anak laki-laki itu di sekitar rumahnya yang besar. Dia melihat ke kamar tidur, dapur dan lorong. Tiba-tiba Ia mendengar suara anak laki-laki dari kamar mandi. Dia cepat-cepat menuju kamar mandi dan menemukan anak pelayan di sana.

Dia kaget melihat anak muda itu bernyanyi dan makan di kamar mandi. Sang taipan bertanya kepada anak muda itu, “Kenapa kamu makan di sini nak? Kamu tahu dimana ini? ”

Anak laki-laki itu kemudian menjawab, “Ibuku mengatakan ruangan ini adalah ruangan khusus untukku. Pemilik rumah ini menyiapkannya untukku. Bapak siapa? Saya sedang makan roti sosis yang diberikan ibu sebelum dia pergi bekerja. Apakah bapak mau? Bapak bisa duduk di sini bersamaku sementara aku mencoba menyelesaikan makan roti ini. ”

Mendengar jawaban naif anak itu, sang taipan mengangguk dan tersenyum. Dia lalu duduk di lantai kamar mandi di sebelah anak laki-laki itu. Melihat anak itu mengingatkannya pada masa kecilnya yang sulit tinggal bersama orang tuanya di New York. Pada saat itu, dia baru semuda anak laki-laki dan orang tuanya tidak memiliki apa-apa dan mereka harus menjalani kehidupan yang sangat buruk.

Beberapa saat kemudian, sang taipan kembali ke ruang makan tempat dia mengadakan perjamuannya dan meminta maaf kepada tamunya bahwa dia tidak dapat menghibur mereka karena ada tamu istimewa untuk dilayani.

Segera setelah itu, dia membawa dua piring penuh makanan lezat dari perjamuan ke kamar mandi tempat anak laki-laki itu duduk.