Warga Sebut 6 SAD Meras dan Pecahkan Kaca Mobil, Kapolsek: Ini Hanya Salah Paham

oleh

Menurut warga, dua orang warga SAD yang diketahui bernama Timbo dan Kancil meminta sejumlah uang kepada Baiturrahman. Rahman menolak dan terjadilah adu mulut hingga perkelahian.

Kalah jumlah, Rahman, Ndut dan Ali pergi menyelamatkan diri kearah kebun sawit. Saat itulah warga SAD memecahkan kaca mobil Rahman.

Rahman yang berhasil pulang ke Pamenang lantas mengabarkan kejadian tersebut. Warga pun langsung berkumpul dan berencana melakukan aksi penyerangan.

Kapolres Merangin AKBP I Kade Utama melalui Kapolsek Pamenang AKP S Nababan menuturkan keributan terjadi karena salah paham.